Rabu, 04 Maret 2015

MAMA PAPA ({})

Aku terlahir ke dunia ini sejak 18 tahun yang lalu. 7 maret ini usiaku akan bertambah menjadi 19 tahun, namun jatah hidupku semakin berkurang.. aku dilahirkan dari perjuangan seorang ibu yang begitu luar biasa hebatnya telah mengandungku selama 9 bulan, melahirkanku dari rahimnya yang suci, mengajarkanku, mendidikku, menyekolahkanku, membuatku mengerti apa arti dari kehidupan ini.. Aku punya 3 saudara, semuanya laki-laki.. aku anak ke-2 dari 4 bersaudara, anak satu-satunya perempuan di tengah-tengah keluarga kami.. Aku bagaikan seorang sahabat bagi mamaku, karena kemanapun kami pergi, kami selalu berdua, pakaian yang dibelikan mamapun kita selalu kembar hanya berlainan motif dan warna.. Aku sangat menyanyangi kedua orangtuaku, walau tidak setiap hari aku mengatakannya langsung lewat bibirku, namun aku selalu menunjukkannya dari sikap dan perbuatanku.. Percayalah! Anak perempuan kalian yang satu ini punya harapan yang sangat besar, punya cita cita yang belum tercapai, yang kemudian kelak akan dipersembahkannya buat kalian berdua..

Bagiku melihat kebahagiaan mama dan papa jauh sangat lebih berarti dari apapun.. aku sangat sedih kalau mama ataupun papa jatuh sakit..
Seringkali aku berdoa, biarlah aku juga ikut merasakan apa yang kalian rasakan, agar aku juga tau rasa sakit di tubuh kalian..
Mama... apa jadinya hidup nia bila mama jauh dari nia. Nia punya harapan besar buat mama, nia harus menyelesaikan dulu kuliah nia sampai selesai, nia bisa melanjutkan sekolah kembali, nia dapat pekerjaan tetap, jadi wanita tangguh, wanita hebat, anak perempuan mama yang luar biasa, bisa memiliki pendamping hidup yang mencintai nia dan yang nia cintai dan bisa membimbing nia ke jalan yang diridhoi Allah SWT, serta tak lupa restu dari mama dan papa, semua itu nia ingin sekali melewatinya bersama mama.. mama yang selalu mendampingi, mendukung, memberi arahan, serta mengajari nia bagaimana menghadapi hidup yang terus menerus mengalami perubahan, agar menjadi sosok pribadi wanita yang kuat dan tangguh seperti mama..

Salah satu harapan nia yang sangat besar ialah.. kita sekeluarga bisa pergi menunaikan ibadah haji di tanah suci, kita hanya menunggu waktu untuk beberapa tahun kemudian untuk bisa semuanya berjalan seperti yang diharapkan, bisa melewatinya bersama mama dan papa.. seiring dengan bertambahnya usia mama dan papa, mungkin kesehatan yang tidak sekuat waktu mama dan papa naik haji di tahun pertama, kami berEMPAT akan menuntun MAMA & PAPA supaya apa yang kita jalankan disana bisa diridhoi Allah SWT.

Ya Allah, panjangkanlah usia kedua orangtuaku, berikanlah kesehatan lahir dan batin kepada keduanya, berilah mereka kekuatan agar mereka tetap kuat dalam menjalani hari hari sebagaimana biasanya, izinkanlah dan perkenankanlah kami sekeluarga ya Allah untuk menunaikan rukun islam yang ke-5 bersama-sama di Rumah-Mu ya Rabb, sukseskanlah studi kami agar kami bisa membahagiakan serta menyejahterakan kedua orangtua kami. Aamiin Allahumma Aamiin o:')





Anak perempuanmu yang mencintai kalian,
Sarah Siti Nurachmaniah

0 komentar:

Blogger Template by Clairvo